Coba deh perhatiin wajahnya...imut kannn...liat matanya yang sayu, gak ada kesan galak di situ. Apalagi kesan mau ngajak berantem. Jauh deh. Perhatiin juga pas gajah natap mata kita, ada kesan persahabatan di situ, bahkan romantisme. Hmmm...gitu-gitu, biar kata badan besar, hati gajah ‘rinto’ lhooo.
Mata sayu gajah ini, gak beda jauh dengan mata saya, yang juga rada sayu ala garfield J (kata orang lhoo ini). Itu baru satu hal yang saya suka dari gajah. Masih ada lagi, dari sisi kesetiaan, gajah juga termasuk binatang yang setia sama manusia. Gajah punya daya ingat yang tajam, atas apa yang dilakukan manusia pada dirinya. Kalo orang berbuat baik terhadap dia, ya dia akan ingat terus. Tapi begitu orang ngejahatin dia, maka suatu saat ketemu lagi, gajah juga akan ingat. Saya tahu ini dari salah satu buku yang saya baca tentang gajah : Modoc, Sehati Sejiwa Selamanya. Ini buku true stroy tentang persahabatan gajah dengan manusia. Coba deh baca bukunya. Dijamin, bakal mewek... J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar