Dari Sabang sampai Merauke, dari Asia sampai Amerika

Ibarat Bhinneka Tunggal Ika, gajah-gajah saya ini juga berasal dari beragam daerah di Tanah Air. Bukan cuma itu, mereka juga datang dari belahan bumi lain di luar Indonesia. Meskipun belum dari semua daerah di Indonesia dan juga belum semua negara tapi gajah-gajah ini jadi berwarna dengan keanekaragaman suku dan bangsa...hihihihi...Tapi mereka tetap akur dalam 1 kandang yang sama, kandang gadjah di rumah si gadjah ketjil.

Gajah asli Indonesia umumnya berasal dari Jakarta dan Bandung. Sisanya ada yang dari Medan, Aceh, Bali, beberapa dari Kalimantan dan Sulawesi, dan ada 1 dari Flores. Yang belum ada and rasanya pengen punya adalah gajah Papua. Sampe penasaran, seperti apa ya pernik pernik gajah dari sana, apakah unik seperti daerahnya?

Sementara, dari belahan bumi lain, gajah saya juga datang dari negara tetangga Singapura, Malaysia, Vietnam, Thailand (pastinya...), Birma. Ada pula yang asalnya dari Qatar, Cina, Korea, Srilanka, Afganishtan, India (ini juga gak kalah banyak sama yang dari Thai), bahkan ada juga yang dari Kanada, London (thanks to my dear onye yang berhasil menemukan si Elmer di sana...love yaaaa), plus Amrik...And coming soon yang akan bersanding dengan gajah lainnya adalah dari Rusia...(can’t hardly wait for your coming...).

Biasanya, supaya gak lupa dari mana si gajah berasal, tag harga si gajah sengaja gak saya lepas, kecuali yang pemberian orang, pasti sudah gak ada harganya. Maksudnya supaya saya inget terus dari mana saja si gajah berasal. Yang masih pengen dan belum punya adalah gajah dari Afrika. Pasti seru ya gajah-gajah dari sana. Nunggu siapa nih yang mau ke sana and beliin saya gajah asal Afrika...ngarep boleh kannn J